Episode Terakhir dari KenanganCecep Syamsul HariKetika waktu berhenti,kota-kota menghapus jejak airmatamudengan keheningan kenangan.Aku tak lagi mampu mengingatkapan kisah cinta itu dimulai,kapan selesai.Barangkali pada sebuah senjadi bising kota asing dan kumuh,pada beranda sebuah hotel di ujung jalan riuh.Atau dalam kafe tanpa nama, tanpa daftar menu.Kota-kota berangkat tua dalam batinku.Namun senyummu abadi seperti sebaris sajak Po Chu-i.Senja yang kusimpan dalam ingatankini lapuk dan berlumut.Tetap saja sukar kubedakankeajaiban dongeng dan kepiluan masa silam.Ketika waktu berhenti,kukenang kembali airmatamu yang menari:Di situ senja yang tak terlupakan diciptakan.Dan cinta, disapa dengan ribuan nama.1994-2006
Monday, March 17, 2014
Puisi Episode Terakhir dari Kenangan | Cecep Syamsul Hari
Monday, March 17, 2014 Diposting oleh kumpulankaryapuisi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment