Sang Gama
Agus Dwi Rusmianto
untuk yang sengaja kutelantarkan
pada malam buram
setelah ribuan detak ditinggalkan lelap
aku dan kamu saling bercumbu
memaksa untuk terus mengecup setiap kata
terucap dari kulitmu
ya. kulitmu dengan
wajah yang manis
bergulingan di atas kasur
telentang
sujud
melawan kantuk
nafas yang kau suguhkan dalam irama
dan makna itu terlalu berat aku membacanya
akh!
selalu ada cara
melewati pekabaran sebelum pejantan berteriak
umumkan terang
2012
Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sang Gama | Agus Dwi Rusmianto dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sang Gama | Agus Dwi Rusmianto ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2013/01/puisi-sang-gama-agus-dwi-rusmianto.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sang Gama | Agus Dwi Rusmianto Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Sang Gama | Agus Dwi Rusmianto salam Karya Puisi
Artikel terkait dengan kategori ini:
0 komentar:
Post a Comment