sumber gbr : artstyleonline.com
MENIKAHI MALAM: Hands RanjiwaHudan Nurseorang paroki membaptismu sebagai pemazmur rupasemangkuk hujan telah dipersiapkannyakau simpan dalam album jalanan yang kau rajut di sepanjang musimlalu dijadikan garda melamar kekasihmuhands,kau merambang malam sebagai galas tuhanyang maha pedihairmata anakmu hanya sebaris kebekuan yang kau rasa bila dingin menerjabmutetapi kau tetap bertahanmembina hubungan dengan malamlalu menyetubuhinyahands,di jantung kota ini kita berkenalan dalam selembar kanvaskau pagut malam dengan lukisan muramaku masih melihat wajahmu menekan kemerdekaandibalik ruang yang kau pasungsebagai ranum kepura-puraanmenikahi malam telah membuatmu haus: kembaramu mengaduhkau memakunya dalam segandeng ranahands,percuma kau menuba jiwa belantara,memetik bintang di kantung mata pernikahanmukau tetap berhati gersang!Teras Puitika, 16 Januari 2011http://www.pikiran-rakyat.com/node/144117?page=1
Friday, December 7, 2012
Puisi Menikahi Malam | Hudan Nur
Friday, December 07, 2012 Diposting oleh kumpulankaryapuisi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment