Sebab Bagai Angin
Cecep Syamsul Hari
aku selalu bersama arah. Tak ada yang bisa
sembunyi dari rindu batinku.
Jangan pergi. Sebab bagai angin
kelak aku sampai di negeri yang ditujumu.
Mungkin lebih dulu.
Biarkan kulabuhkan sampan lempungku
bening matamu itu.
1991-1992
Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sebab Bagai Angin | Cecep Syamsul Hari dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sebab Bagai Angin | Cecep Syamsul Hari ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2014/03/puisi-sebab-bagai-angin-cecep-syamsul.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sebab Bagai Angin | Cecep Syamsul Hari Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Sebab Bagai Angin | Cecep Syamsul Hari salam Karya Puisi
Artikel terkait dengan kategori ini:
0 komentar:
Post a Comment