Tuesday, March 11, 2014

Puisi Ekstase Malioboro | Bambang J.Prasetya


Ekstase Malioboro
Bambang J.Prasetya

Di sudut kotamu yang sendu
tempat ruh nenek moyang menjaga pertempuran
melahirkan bocah telanjang
dekil dan bau kemenyan
matanya silau nyanyian masa depan

Bulan selimut dingin
bertengger di atas jemuran
payung keemasan raja-raja
bocah tumbuh dalam dekapannya
diteteki ketika menangis
lewat alunan sungai yang diaduk-aduk polusi
disuapi ketika lapar
dari puing-puing sampah

Di bawah jembatan ia lahir
besar di jalanan Malioboro
ketika peluit kereta api menjerit
dan derit angkot, bercampur bau tlethong
saat toko-toko berubah jadi plaza
pedagang kaki lima tak lagi bersahaja

Bising kotamu
mengeraskan lengking aleman sinden jalanan
Binar kotamu
mengencangkan senar pemetik sinden jalanan

Senja tak berbentuk
bocah terpaku bermain kartu
lepaskan penat sehari kerja
meski siang jadi tukang sapu
membersihkan labirin pasar beringharjo
yang sepi bau susur aroma dubang
juga sengat ampek keringat petani desa

Bocah pinangan zaman yang terbuang
asing di tengah deru merci
dan kelap-kelip sorot lampu mercuri
keluguannya balik menipu
karena semua sudah membisu

1993

Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Ekstase Malioboro | Bambang J.Prasetya dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Ekstase Malioboro | Bambang J.Prasetya ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2014/03/puisi-ekstase-malioboro-bambang.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Ekstase Malioboro | Bambang J.Prasetya Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Ekstase Malioboro | Bambang J.Prasetya salam Karya Puisi

0 komentar:

Post a Comment

 

kumpulan karya Puisi | Copyright 2010 - 2016 Kumpulan Karya Puisi |