Saturday, February 15, 2014

Puisi Tembang Pangkur | Subagio Sastrowardojo


Tembang Pangkur
Subagio Sastrowardojo

ketika didendangkannya lagu yang dipelajarinya
dari orang tua
bidadari pada mendengar dari balik dinding
dan nenekmoyang yang pernah tinggal di bumi
diam tepekur

sudah lama dia tidak menyanyi tembang pangkur

laut lalu berhenti di titik nadir
dan kijang berdebar mulai minum dari pangkal telaga
angin kembali ke hutan purba

kota terbakar sudah hilang asapnya
mengapa harus terus mendendam

di teras alam merelung kedamaian

Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Tembang Pangkur | Subagio Sastrowardojo dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Tembang Pangkur | Subagio Sastrowardojo ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2014/02/puisi-tembang-pangkur-subagio.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Tembang Pangkur | Subagio Sastrowardojo Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Tembang Pangkur | Subagio Sastrowardojo salam Karya Puisi

0 komentar:

Post a Comment

 

kumpulan karya Puisi | Copyright 2010 - 2016 Kumpulan Karya Puisi |