Sunday, February 2, 2014

Puisi Nyanyian Asing | Budhi Setyawan


Nyanyian Asing
Budhi Setyawan

memandang perbukitan menjulang
menyanyikan angin, merambah lembah dada
suara-suara lama dan percik kedamaian
terang masuki rongga telinga

air dunia menuju tenang
keruh-keruh mengendap
kerinduan silam menyeruak permukaan
menawarkan kepolosan
kanak-kanak bersajaha

dawai-dawai gitar itu
rangkaian semedi sang jiwa
merunut pengembaraan alam hijau
dari keterasingan ke dalam keterasingan
mematahkan jumawa karsa

lagu-lagu terus mengalir
ke bunga, rumputan dan petak-petak sawah
menciumi nurani di setiap bait
dan dawai senantiasa jeli mengiringi
tanpa harus dipetik lagi

Puncak, 26 Mei 2002

Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Nyanyian Asing | Budhi Setyawan dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Nyanyian Asing | Budhi Setyawan ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2014/02/puisi-nyanyian-asing-budhi-setyawan.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Nyanyian Asing | Budhi Setyawan Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Nyanyian Asing | Budhi Setyawan salam Karya Puisi

0 komentar:

Post a Comment

 

kumpulan karya Puisi | Copyright 2010 - 2016 Kumpulan Karya Puisi |