Lagu CintaZaim RofiqiDay after dayLoue turns greyLike the skin of a dying man- P F.Barangkali memang ada harapanyang munculsaat senjakala terhampardan gelap mengancamdan bulan sudah lama tak kelihatandan seperti pungguk kau cuma bisamenerawangterus-menerus membayangkanKebun Kampung Halamantentang masa sebelum semuanya jadi kelamtentang masa sebelum kau jadi jalangsaat tubuhmu masih berpendarmemancar, seperti kunang-kunang:”Aku pernah merasa,cinta akan merangkum segala warnaanugerah dewa-dewi Hesperidayang menjadikan tubuh memendarbercahayaseperti purnama”barangkali...tapi kita tak bisa:sebab sesuatu telah pecahdan Kampung Halaman pun berubah (ataumusnah?)dan setelah itu, sebuah kutukmeracuni darah:kita terbelah, dan terpaksajadi penjelajahmenggoreskan tapakjejak-jejakinsomnia, amnesia, paranoiatambah hari semakin akut sajabarangkalitapi kini cinta cuma jaring laba-labahalusmerentang di setiap sudutmasalembut terjalin mengilat cahayamenjerat setiap seranggalalu memusnahkannyabarangkali...tapi mungkin kini cinta cuma halte jalan rayalusuhberjajar di sisi-sisi taman kotagaduhbising oleh bus-bus kotadengan penumpang-penumpangatau calon penumpangdengan tatapan hitamwajah kusamcemasdan juga culas-- di situ, kau tahu tak ada pohon hitam.Ia telah lama tumbang.Hanya cerobong-cerobong asap kusam. Takberakar.Hanya papan-papan iklan. Bertebaran,kacaukan nama jalan.Hanya kali-kali. Hitam.Hanya trotoar-trotoar. Saling-silang,tak beraturan –barangkali...tapi barangkali cinta cuma aroma birtersisa di udaradi dinding-dinding pestamenikam hampamencipta lenadan kemudian pudardan kau jadi sadarlalu bertanya ”Jam berapa?”di luar, malammasih jugabarangkalitapi kini cinta telah jadi impian balitaorang kota menyebutnyabonekaatau harmonikadimainkan siapa sajameniupnyamemaksanya menarikan nada-nada-- dapatkah kau membaca nada-nada itunada-nada yang menggerakkan kakinya,tubuhnya, memaksanya menari,selamanya –barangkalidan barangkali juga cinta cuma abjad-abjadbahasasatu katakosakatacuma ada dalam cerita-ceritabuku-buku purbadan kau terpaksa harus melupakannya.Januari 2003
Monday, January 27, 2014
Puisi Lagu Cinta | Zaim Rofiqi
Monday, January 27, 2014 Diposting oleh kumpulankaryapuisi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment