Apa yang Berharga dari PuisikuWiji ThukulKalau adikku tak berangkat sekolahkarena belum membayar SPPApa yang berharga dari puisikuKalau becak bapakku tiba-tiba rusakJika nasi harus dibeli dengan uangJika kami harus makanDan jika yang dimakan tidak ada?Apa yang berharga dari puisikuKalau bapak bertengkar dengan ibuIbu menyalahkan bapakPadahal becak-becak terdesak oleh bis kotaKalau bis kota lebih murah siapa yang salah?Apa yang berharga dari puisikuKalau ibu dijiret utang?Kalau tetangga dijiret utang?Apa yang berharga dari puisikuKalau kami terdesak mendirikan rumahDi tanah-tanah pinggir selokanSementara harga tanah semakin mahalKami tak mampu membeliSalah siapa kalau kami tak mampu beli tanah?Apa yang berharga dari puisikuKalau orang sakit mati di rumahKarena rumah sakit yang mahal?Apa yang berharga dari puisikuYang kutulis makan waktu berbulan-bulanApa yang bisa kuberikan dalam kemiskinanYang menjiret kami?Apa yang telah kuberikanKalau penonton baca puisi memberi keplokanApa yang telah kuberikanApa yang telah kuberikan?Semarang, 6 maret 86
Sunday, January 19, 2014
Puisi Apa yang Berharga dari Puisiku | Wiji Thukul
Sunday, January 19, 2014 Diposting oleh kumpulankaryapuisi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment