FitrahIlmi HercyfillSaat sinar mentari terhalang oleh awan,Tetap Sang Suria pancari seluruh alam,Saat haruman mawar jaki disembunyikan,Tetap angin bawa pergi wangian terselam.Jangan pujuk rayu pada si pisau di tangan,Pujuklah jemarinya sang tangan yang memegang,Jangan terleka atas rupawannya sang bulan,Pujilah mentari tempat cahaya bersarang.Jika mabuk kerna air laut di daratan,Sucikanlah dengan langit menerusi hujan,Jika merasakan diri serba kekurangan,Hisablah dirimu sebagai kayu ukuran.Eloklah sekiranya bukan sebuah kendi,Penuh diisi airnya, bibir kering sunyi,Eloklah sekiranya bukan seekor keldai,Dibeban suhuf namun tak bisa memahami.Benarlah kisah nisa' asalnya rusuk kiri,Agar nanti niat Qhorim bijak diperangi,Benarlah rijal itu ulil amri famili,Agar Qalbu menjadi sutrah di dunia ini.Malaysia, 4 July 2013
Tuesday, November 12, 2013
Puisi Fitrah | Ilmi Hercyfill
Tuesday, November 12, 2013 Diposting oleh kumpulankaryapuisi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment