Thursday, January 20, 2011

MAYAT PURBA | Indra Tjahyadi


MAYAT PURBA
Indra Tjahyadi

Dalam lengang mayatku yang purba
dikirab derita. Parade musim terjangak
memampangkan nyeri roh
tak berakherat. Kupenuhi angkasa dengan bulan,
dengan gerhana,
dengan kegelapan yang menerompetkan
kemasygulan. Aku mayat purba. Di segala rute,
di segala arah,
di segala perjalanan yang kutemukan
selalu hanya bayang-bayang mengerak.Maka bagiku tak ada
yang akan selamat dari segala senyap,
segala kesuntukan.
Di tanah tak bernama,
aku menjelma kilau suar, menakwilkan requim termuram.
Ah sulur-sulur hujan yang pahit-menikam adalah
rasa sakitku yang bergerai-gersang,
senantiasa ditiupi angin dan kemilau
gemintang. Aku mayat purba. Kejahatanku garang, mengibarkan
bendera hitam kematian. Lantas maut dalam hidup pun
bertumbuhan di kepalaku penuh uban.
Di semesta hampa, nafasku hilang rupa,
jasadku tertidur pulas dalam buai peluk sekarat.
O aku berjalan balik arah bak doa-doa rabun yang dilepaskan
daun dan rerontokan. Aku mayat purba.
Mimpiku berlambang tengkorak
berwarna kemerahan. Sajakku perih sepekat darah.
Sukmaku kekal terdampar di kerak Neraka.
Terus menggeram. Terus menembaki kekosongan.

2007-2008.

Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul MAYAT PURBA | Indra Tjahyadi dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul MAYAT PURBA | Indra Tjahyadi ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2011/01/mayat-purba-indra-tjahyadi.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul MAYAT PURBA | Indra Tjahyadi Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya MAYAT PURBA | Indra Tjahyadi salam Karya Puisi

0 komentar:

Post a Comment

 

kumpulan karya Puisi | Copyright 2010 - 2016 Kumpulan Karya Puisi |