Friday, July 09, 2010
Diposting oleh
kumpulankaryapuisi
Menabur kubur Pranita Dewi
awan menadah tangis pilunya
dirimu amsal burung camar menyeru,"peram sedihmu di sayapku!" hingga aku harus mengejar rentetan awan dan kelabu hujan
kita 'kan sampai akhir dari awan dan hujan
kita bersama menggapai puncak rindu bertahta bersama di selat danau di utara bayu di timur lembayung gugur menabur gemerlap kubur
2003
Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sajak | Menabur kubur dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sajak | Menabur kubur ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2010/07/puisi-sajak-menabur-kubur.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sajak | Menabur kubur Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Sajak | Menabur kubur salam Karya Puisi
0 komentar:
Post a Comment