MALAM
Chairil Anwar
Mulai kelam
belum buntu malam
kami masih berjaga
–Thermopylae?-
- jagal tidak dikenal ? -
tapi nanti
sebelum siang membentang
kami sudah tenggelam hilang
Zaman Baru,
No. 11-12
20-30 Agustus 1957
MALAM
Kuntowijoyo
Bayang-bayang bumi
Memalingkan tubuh
Memejam lelah
Meletakkan beban ke tanah
Maka malam pun turun
Memaksa kucing putih
Mengeong di pojok rumah
Memanggil pungguk
Yang sanggup mengundang bulan
Karena hari sedang istirahat
Di ladang angin mengendap
Tidur bersama ibu bumi
Dari kasih mereka
Ilalang berisik
Ditingkah suara jangkrik
Di sungai, air
Pelan-pelan
Melanda pasir
Justru pada tengah malam
Rahasia diungkapkan.
MALAM DI PEGUNUNGAN
Chairil Anwar
Aku berpikir: Bulan inikah yang membikin dingin,
Jadi pucat rumah dan kaku pohonan?
Sekali ini aku terlalu sangat dapat jawab kepingin:
Eh, ada bocah cilik main kejaran dengan bayangan!
1947
MALAM JAHAT
Ws. Rendra
Malam dengan langit tanpa buahan
dan suara itu bukanlah angin puputan
tersebar ratapan perempuan sial
bagai merayap di atas jalan yang kekal.
Lelaki keluar ambang sendirian
burung hitam banyak hinggapan
sekali melangkah kakinya besi
dituruti jalan sangsi yang abadi.
Tuesday, June 22, 2010
PUISI MALAM | Kumpulan Puisi Tentang Malam
Tuesday, June 22, 2010 Diposting oleh kumpulankaryapuisi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment